Hukum khuruuj (keluar) bersama jamaah tablig (Syeikh Mustafa eladawy)

Senin, 20 Oktober 2014

Nasihat Al-Imam Al-Barbahari rahimahullah tentang Kebid’ahan & Pelakunya


Al-Imam al-Barbahari rahimahullah mengatakan, “Jika engkau melihat seseorang duduk bersama ahli bid’ah, ingatkan dan beritahu dia. Jika ia masih saja duduk bersama ahli bid’ah setelah mengetahuinya, jauhilah dia karena sesungguhnya dia adalah pengikut hawa nafsu.” (Syarhus Sunnah poin ke-144 hlm. 121)


Beliau rahimahullah juga mengatakan, “Jika tampak bagimu suatu kebid’ahan dari diri seseorang, hati-hatilah engkau darinya. Sebab, yang dia sembunyikan lebih banyak daripada yang dia tampakkan.” (Syarhus Sunnah poin ke-148 hlm. 123)

Beliau rahimahullah mengatakan pula, “Berhati-hatilah, kemudian berhati-hatilah engkau dari orang-orang pada masamu secara khusus. Lihatlah siapa yang engkau ajak duduk, dari siapa engkau mendengar, dan siapa yang engkau jadikan teman. Sebab, manusia hampir-hampir berada dalam kerendahan, kecuali orang yang dijaga oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.” (Syarhus Sunnah poin ke -150 hlm. 125)

Sumber: Majalah Asy Syariah no. 90/VII/1434 H/2012, rubrik Permata Salaf.


http://atsarsalaf.wordpress.com/2013/03/01/nasihat-al-imam-al-barbahari-rahimahullah-tentang-kebidahan-pelakunya/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

type="text/javascript">